LKI-CHANNEL , BOGOR
Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah
(Bappedalitbang) Kabupaten Bogor yang dikomandoi oleh DR. Ir. Syarifah Sofiah M.Si. kembali menggelar acara Musrenbang. Kali ini acara tersebut diberi nama Musrenbang Geopark
Nasional Pongkor. Musrenbang Geopark Pongkor Tahun 2020 ini dilaksanakan dalam rangka menyusun perencanaan program dan kegiatan yang mendukung Pancakarsa yaitu Karsa Bogor Maju, khususnya Pengembangan Geopark Nasional Pongkor yang pada tahun 2021 diharapkanuntuk menjadi Unesco Global Geopark (UGG).
Pada awal tahun 2020, sebagian wilayah Geopark Nasional Pongkor terkena bencana alam, sehingga beberapa aspek penilaian tentunya akan terdampak. Oleh karena itu
Musrenbang Geopark kali ini lebih difokuskan untuk menghimpun berbagai usulan terkait.
Pongkor, sehingga target menjadi UGG
Pongkor dapat tercapai ,Hasil musrenbang Geopark Nasional Pongkor ini akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari penyusunan Rencana Kerja pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2021, Selain itu Musrenbang Geopark Nasional Pongkor merupakan wadah untuk menyamakan gerak dan langkah dalam pengelolaan Geopark Nasional Pongkor, penggalangan Komitmen para pemangku kepentingan dan sinkronisasi program kegiatan antar perangkat daerah, lembaga/institusi, dan pemerintah desa, juga merupakan
sarana untuk sosialisasi secara masif bagi para pemangku kepentingan, agar Pengembangan Geopark Nasional Pongkor
dapat dijadikan prioritas pembangunan pasca ditetapkannya sebagai salah satu Geopark Nasional dan perlu usaha GERCEP
“Gesit Efektif, Responsif, Cermat, Efisien dan Profesional” untuk mewujudkan Geopark Nasional Pongkor menjadi Unesco Global Geopark.
Musrenbang Geopark Nasional Pongkor ini
dilaksanakan bersamaan dengan Peringatan puncak acara 1 tahun Geopark Pongkor sejak ditetapkan menjadi Geopark Nasional, yaitu pada Hari Selasa, 18 Februari 2020, bertempat di Highland Park Resort - Hotel Tamansari. Acara musrenbang ini dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Drs. Burhanudin, M.Si, yang sekaligus menjabat
sebagai Ketua Dewan Pembina Badan Pengelola Kawasan Geopark Nasional Pongkor.
Dalam sambutannya beliau berpesan agar para pemangku kepentingan menjadikan pengembangan Geopark Naional Pongkor sebagai prioritas pembangunan serta perlu kerja sama dan kerja keras untuk mewujudkan Geopark Nasional Pongkor menjadi Unesco Global Geopark (UGG).
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bappedalitbang menyampaikan bahwa
musrenbang ini diselenggarakan sebagai wadah bagi para pemangku kepentingan untuk menajamkan usulan kegiatan pemulihan pasca bencana alam dan merumuskan langkahlangkah percepatan menuju Unesco Global Geopark (UGG). Untuk kecamatan yang termasuk
dalam kawasan Geopark Nasional Pongkor akan mendapatkan alokasi pagu indikatif Tahun 2021 untuk pengembangan Geopark sebesar 1 Milyar bersumber dari APBD kabupaten Bogor.
Adapun Talk Show pada Musrenbang kali ini mengangkat tema “Pemulihan Kawasan
Geopark Nasional Pongkor Pasca Bencana Alam”, yang dipandu oleh Dr. Ir. Luluk Setyaningsih, M.Si selaku moderator serta narasumber, yaitu DR. Ir. Hj. Syarifah Sofiah, M.Si selaku Kepala Bappedalitbang, DR. Ir. Yunus Kusumahbrata, M.Sc, selaku Ketua Dewan Pakar Komite Nasional Geopark Indonesia dan Anton Setyo, S.Pi, MP, M.Agr, Ph.D, dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI.
Talkshow tersebut dimeriahkan juga dengan penampilan kesenian tradisional angklung Gubrog binaan PT. ANTAM dan Karinding binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor.
Terkait dengan perayaan 1 Tahun Geopark Nasional Pongkor telah dilaksanakan Lomba Photography, Lomba Poster, Lomba Karya Tulis, Lomba Vlog pada bulan Desember 2019 lalu, sedangkan pada puncak acara dilaksanakan lomba Mewarnai gambar Goesite untuk kategori tingkat SD dan SMP. Kepada para pemenang diberikan hadiah berupa piagam penghargaan, trophy dan uang pembinaan. Khusus lomba mewarnai mereka mendapatkan bingkisan (yusdiansah)