LKI-CHANNEL , PURWAKARTA
Aksi kemanusiaan bela Palestina di kabupaten purwakarta terus bergulir. Seribu lebih umat Muslim kabupaten purwakarta turun ke jalan melakukan aksi kemanusiaan bela Palestina, Jumat, 21 Mei 2021.
Dalam aksi tersebut, sejak Jumat pagi, umat Muslim kabupaten purwakarta mulai mendatangi Kampus UPI Purwakarta karena titik kumpul masa aksi star longmarch di area parkir gedung UPI dan Finish Di Wisma depan pengadilan negeri Purwakarta,mereka yang hadir berasal dari puluhan elemen masyarakat, ormas Islam, pelajar, mahasiswa serta santri pondok pesantren yang ada di kabupaten purwakarta.
Pantauan di lapangan, aksi kemanusiaan bela Palestina dimulai sejak pukul 13:00 wib atau setelah Sholat Jumat. Ribuan massa aksi dengan berbagai atribut palestina dan spanduk bertuliskan kecaman terhadap kekejaman yang dilkukan zionis Israel terhadap rakyat Palestina berkumpul di tempat start aksi dilaksanakan.
Kemudian sejumlah perwakilan ormas melakukan orasi di atas mobil komando yang telah disedikan yang intinya mengajak umat Muslim kabupaten purwakarta mendukung dan membantu rakyat Palestina yang kini dalam keadaan terdholimi akibat kekejaman zionis Israel, “Yang terjadi kepada Palestina adalah bentuk kezaliman. Apapun bentuk kezaliman tersebut, kita tidak boleh diam,” ujar Panglima Ormas Islam Ustadz Aceng salah seorang massa perwakilan dari ORMAS GEMPA kabupaten purwakarta yang menurunkan anggotanya sebayak 300 orang tegasnya ketua Gempa kabupaten purwakarta Sang Sangga buana saat aksi berlangsung.
Ustadz Aceng Salah satu dari ORMAS Islam GEMPA mengatakan dalam orasinya mengajak umat Islam Purwakarta jangan takut jika umat Muslim Palestina terus di zolimi maka kita harus siap berperang melawan Zionis Israel yang sudah menzolimi umat manusia di Palestina dan ustadz Aceng mengajak berdoa bersama untuk kemerdekaan Palestina. Karena Hubungan Indonesia dan Palestina sudah ada sejak jauh hari tegasnya Aceng Panglima Ormas Islam GEMPA Kabupaten purwakarta.
Orasi selanjutnya oleh para aktivis kabupaten purwakarta,Semua negara sudah merdeka kecuali Palestina, kita sudah seharusnya mengutuk intervensi Israel ke Palestina” katanya, massa aksi lainnya yang juga merupakan aktivis dan mengatakan, dirinya mempertnyakan Presiden Amerika Serikat Joe Biden yang hanya berkoar tentang hak asasi manusia (HAM),Dimana HAM yang selama ini didengungkan. Janganlah mengklaim penganut demokrasi tapi Palestina masih dijajah oleh Israel” kata aktivis Dari mahasiswa UPI ini melanjutkan.
Untuk itu lanjut para aktivis, pihaknya mendesak PBB memberikan sanksi kepada Israel atas pelanggaran pelanggaran kemanusian yang telah mengakibatkan korban anak-anak dan perempun Palestina.
Dirinya Juga mendorong OKI sebagai oraganisasi islam tingkat dunia untuk segera bertindak. mari Kita dorong bersama sama pemerintah Indonesia untuk berperan aktif dan mendesak PBB serta organisasi HAM di level dunia untuk menyerukan kemerdekaan Palestina,” Pungkasnya
(Heri)