Salurkan Hewan Kurban, Ketua Padepokan Tatar Sunda Ngarasa Bangsa Sawarga Gandeng Ormas Islam GEMPA, Tokoh Masyarakat, Hingga Pesantren
-->

Advertisement


Salurkan Hewan Kurban, Ketua Padepokan Tatar Sunda Ngarasa Bangsa Sawarga Gandeng Ormas Islam GEMPA, Tokoh Masyarakat, Hingga Pesantren

LKI CHANNEL
20 July 2021

LKI-CHANNEL , PURWAKARTA


Ketua Paguyuban Padepokan Tatar Sunda Ngarasa Bangga Sawarga (PTSNBS) Firmansyah Permata menyerahkan hewan kurban di Padepokan Tatar Sunda Kp.Nengeng Desa Neglasari kecamatan Darangdan Kabupaten Purwakarta Selasa (20/7/2021)


Di hari yang sama Firmansyah yang didampingi Ormas Islam GEMPA Aang Sangga Buana Sekretaris GEMPA Heriyanto beserta jajaran dan para tokoh Masyarakat H.Rahmat Budi Mulyawan, dan keluarga Teddy Cahyadi menurut Firmansyah, pada Hari Raya Kurban 1442 H, sedikitnya menyalurkan 6 sapi yang merupakan Mustahiq - mustahiq terutama Anak Yatim dan Jompo Ujarnya ketua Paguyuban Tatar Sunda Firmansyah.


Hewan-hewan kurban tersebut ada yang disalurkan melalui Ormas Islam seperti GEMPA, pesantren, hingga diberikan langsung ke sejumlah tokoh masyarakat.


“Pada hari raya kurban 1442 H ini, DPP Padepokan Tatar Sunda Ngarasa Bangga Sawarga (PTSNBS) menyalurkan hewan-hewan kurban melalui organisasi Islam, pondok pesantren dan tokoh-tokoh masyarakat. Selain itu kami malekukan pemotongan hewan kurban di Selenggarakan di halaman Rumah ketua Paguyuban Tatar Sunda yang nantinya akan disalurkan langsung ke masing-masing Panitia Kurban dalam keterangannya, Selasa (20/7/2021).


Firmansyah menyebutkan bahwa dirinya beserta kesepakatan keluarga sengaja menggandeng ormas Islam gempa, pesantren, dan tokoh masyarakat agar pembagian hewan kurban tidak terfokus pada satu tempat penyaluran apalagi di masa pandemi Covid 19 ini,sengaja menghindari terjadinya kerumunan yang bisa menjadi penyebab munculnya penyebaran virus Ujarnya.


" Lanjut ketua Gempa kabupaten purwakarta tahun ini, Indonesia dan seluruh umat Islam di Indonesia sedang prihatin dengan masih besarnya penyebaran virus Corona. Namun penyebaran virus ini tidak mengendorkan upaya kami untuk terus berkurban dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” tambahnya Aang Sangga Buana Ketua gempa purwakarta.


Bahkan menurut Firmansyah, kurban di masa pandemi ini sangat dibutuhkan bagi masyarakat di tengah kondisi pertumbuhan ekonomi yang belum stabil.


Ia pun berharap hewan-hewan kurban yang dibagikan Para Panitia pada khususnya dan yang dibagilah oleh semua orang yang berkurban pada umumnya bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid 19.P unkasnya.


(Heri)