Inilah Visi dan Misi Bakal Calon Bupati, Aas Mohamad Asor Tokoh Muda Bandung Barat
-->

Advertisement


Inilah Visi dan Misi Bakal Calon Bupati, Aas Mohamad Asor Tokoh Muda Bandung Barat

LKI CHANNEL
26 April 2024

LKI Channel Karawang 


Aas Mohamad Asor, tokoh muda di Bandung Barat turut meramaikan bursa Bakal Calon Bupati Bandung Barat pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan digelar pada November 2024. 


Aas yang saat ini menjabat sebagai Kepala Desa Cilame Kecamatan Ngamprah, Bandung Barat memiliki segudang prestasi selama menjabat kepala desa dari tingkat provinsi dan kabupaten. Selain itu, ia pun merupakan aktivis pemuda yang aktif di beberapa organisasi. 


Di tengah aktivitasnya, pada, 2023, Aas pun menyelesaikan pendidikan Strata II (S-2) program studi Magister Ilmu Hukum di Universitas Islam Bandung (UNISBA).


Bakal Calon Bupati Bandung Barat, Aas Mohamad Asor mengungkapkan bahwa ia tertarik maju diperhelatan pemilihan kepala daerah di antaranya ada dorongan dari beberapa komponen masyarakat yang peduli terhadap pembangunan daerah dan  penanggulangan kemiskinan.


“Adanya dorongan dari beberapa komponen masyarakat yang peduli terhadap pembangunan daerah dan penanggulangan kemiskinan,” kata Aas (26/4/2024).


Selain itu, Aas mengungkapkan bahwa dalam tata kelola pemerintah daerah Bandung Barat perlu tindaklanjut pembangunan pro rakyat yang telah dilaksanakan para bupati sebelumnya. 


“Perlunya tindaklanjut pembangunan pro rakyat yang telah dilaksanakan para bupati sebelumnya,” ungkapnya.


Sebagai bukti keseriusannya, Aas telah mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi ke DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung Barat sebagai bakal Calon Bupati Bandung Barat.


Pria kelahiran 1979 ini, mengungkapkan visi sebagai  Bakal Calon Bupati Bandung Barat yaitu Terwujudnya Bandung Barat Tangguh (Tertata, Agamis, Ngakeul, Genah, Unggul, dan Humanisme). 


Dalam menjalankan visinya itu, Aas merumuskan misi sebagai berikut:


1. Meningkatkan Tata Kelola Kepemerintahan Secara Profesional dan Partisipasi Publik; 

2. Meningkatkan Infrastruktur Masjid Besar (Masjid Tingkat Kecamatan) dan Mensejahterakan Guru Ngaji;

3. Membangunkan Rumah Layak Huni Bagi Masyarakat Miskin dan Kaum Disabilitas Tertentu;

4. Membangun dan Menata Pasar-Pasar Tradisonal;

5. Membangun Infrastruktur Pusat Kesenian dan Kebudayaan;

6. Membangun Infrastruktur Pusat Olahraga (Sports Center) Tingkat Kecamatan;

7. Program Beasiswa sampai Perguruan Tinggi;

8. Penguatan Kapasitas Lembaga RT, RW, Posyandu, Perangkat Desa dan Badan Permusyawaratan Desa;

9. Meningkatkan Pembangunan Infrastuktur Lingkungan, Perdesaan, Pertanian, Perikanan, dan Kepariwisataan;

10. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan dan Pendidikan;

11. Memajukan Peran Pemuda di Bidang Kesosialan, Olahraga, dan Ekonomi Kreatif.


 (Nana Nuryadin)