KI AGENG SEKA (kirab ageng sela kamuliyaan)
-->

Advertisement


KI AGENG SEKA (kirab ageng sela kamuliyaan)

LKI CHANNEL
05 November 2019

LKI-CHANNEL ,pemalang 
kirab ageng sela kamuliyaan yang di singkat ki ageng seka ,akan di selenggarakan pada hari jum'at , sabtu dan minggu tanggal 15-17 november 2019 , acara tersebut berpusat di desa majalangu , kecamatan watu kumpul , kabupaten pemalang dalam acara tersebut akan menampilkan seni budaya dan makanan tradisional yang ada di kecamatan watu kumpul .

acara tersebut di mulai dari ziarah ke makam para leluhur dari makam mbah TEPUS PUSAR ANGIN yang ada di desa pagelaran , di lanjut ke cikadu ke makam mbah AMONG ROGO JATI ,dan terakhir di desa majalangu mbah HARDIANA ATAS ANGIN .
saat LKI-CHANNEL berbincang bincang dengan sekertaris camat watukumpul MUHIBIN Mk , SH , mewakili camat UMRONI SH , MH yang kebetulan sedang tidak ada di tempat , beliau mengatakan " kami hanya mendukung dan memfasilitasi mas , dan kebetulan saya di sini juga baru , tapi lebih jelasnya panjenengan nemuin saja panitiannya " ujar sekcam watukumpul dengan nada ramah tamah , kemudian dengan arahan tersebut awak media pun menemui DARSONO Spd sebagai panitia pelaksana beliau mengatakan "kirab itu esensinya adalah gelar budaya , di watukumpul itu punya banyak potensi , dari potensi budaya , tempat tempat bersejarah , tempat tempat wisata , dan makam leluhur .
Tapi sementara ini tidak terangkat bahkan ada yang kelihatannya kalau tidak ada yang melestarikan itu akan punah , di watukumpul ada 15 desa karna ini kirab ki ageng kemuliyaan ini degawennya atau hajat bagi 15 desa , jadi kami hanya mendukung dan memfasilitasi , di samping di kecamatan ada DPA untuk kegiatan ini desa juga sejak awal tahun , kami informasikan supaya mencantumkan jenis kegiatan , tentang gelar budaya ini yang ada di desa jenis kegiatan yang pokok ada 3 macam yaitu ( 1.ziarah ke makam para leluhur  2. mengangkat seni budaya yang ada di watu kumpul  3. hasil hasil kerajinan tingkat desa ).
apapun jenisnya nanti akan kita pamerkan stand stand di masing masing desa , kegiatan ini sudah berjalan dua kali , kami tidak mencontoh kecamatan yang lain tapi kami terinspirasi dari potensi yang ada di watu kumpul , kirab ageng ini benar benar ingin menggali semua potensi yang ada di watu kumpul
kemarin kami sudah adakan rapat antara panitia dengan rekan rekan kades , dan dari 15 desa mereka mendukung , ki ageng kamuliyaan itu bukan nama orang tetapi singkatan dari kirab ageng sela kamuliyaan yang artinya gelar budaya yang sangat besar , yang menampilkan produk yang berasal dari watu kumpul dan warganya makmur 

jadi nanti ada 3 aspek yaitu dari segi budaya , segi wisata , segi makanan tradisional , jadi tahapan tahapan sudah kami lakukan , rapat rapat internal sudah selesai dan rancananya besok hari kamis tanggal 7 akan ceking persiapan atau geladi kotor , sedangkan tanggal 15 , 16 , dan 17 itu puncak kegiatan .
kami sebagai panitia harapanya kirab budaya ki ageng ini benar benar milik watu kumpul , minimal masyarakat merasakan memiliki , sehingga potensi yang ada di sini suatu saat bisa di jadikan obyek wisata , baik wisata budaya , religie , alam ataupun unggulan 

makanan tradisional yang akan di tampilan yaitu dari medayu , beras ketan di campur kacang langsung di kukus di sebut turuk cintu dan dari tundagan makanan yang terbuat dari tepung beras ketan yang di bikin ondol ondol panjang di goreng dan di lumuri gula jawa yang di sebut kontol gupak .
dan produk unggulan yaitu kita akan buat sapu glagah raksaksa yang beratnya mencapai 50 kg dan bahan bakunya dari gelagah ini masih dalam tahap pengerjaan blm bisa di lihat ms " ujar panitia kepda media Lki , dalam acara ini harapanya supaya produk produk yang ada di watu kumpul bisa di kenal oleh masyarakat luas , di tingkat kabupaten , propinsi dan seluruh indonesia .
     ( ragus .t.u , arni , dan himawan )