Musim Hujan Angin, BPBD Pamekasan Imbau Masyarakat Waspada Potensi Pohon Tumbang
-->

Advertisement


Musim Hujan Angin, BPBD Pamekasan Imbau Masyarakat Waspada Potensi Pohon Tumbang

LKI CHANNEL
30 October 2020

LKI-CHANNEL , PAMEKASAN

Memasuki musim penghujan yang seringkali di sertai angin kencang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Jumat 30 Oktober 2020, mengimbau agar masyarakat selalu waspada akan potensi terjadinya pohon tumbang.

Supervisor Pusdal Ops BPBD Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan, hujan lebat yang disertai angin kencang patut diwaspadai, khususnya bagi masyarakat yang berada di ruang publik, seperti saat berkendara atau berlindung di bawah pohon dan papan reklame. 

Dirinya menyarakan, langkah antisipasi yang dapat dilakukan masyarakat saat terjadi hujan lebat dan angin kencang yaitu berlindung di dalam bangunan yang kokoh.

"Biasanya akibat hujan disertai angin kencang banyak kondisi pepohonan yang sudah keropos pada bagian akar rawan tumbang," kata Budi Cahyono kepada awak media, Jumat (30/10/2020).

Budi juga mengimbau, agar pemerintah daerah untuk mengidentifikasi pohon-pohon yang berpotensi roboh serta memangkas ranting pohon atau peremajaan pohon sejak dini.

Tujuannya, agar beban pohon akan berkurang sehingga pohon tidak tumbang apabila terjadi hujan dan angin kencang.

Sebab pada jumat 30 Oktober 2020 ini, sudah terdapat dua lokasi kejadian pohon tumbang akibat hujan deras yang disertai angin kencang dan berakibat menutup akses transportasi satu arah yang terjadi di jalan propinsi.

"Pohon tumbang yang menutup jalur satu atah di jalan propensi itu terjadi di Jalan Trunojoyo dan Jalan Jokotole Pamekasan. Alhamdulillah kami sudah bisa mengatasinya dan jalan sudah bisa kembali dilalui dengan normal seperti sediakala," Jelas Budi.

Budi menambahkan, langkah antisipatisi serupa juga dapat dilakukan oleh warga apabila di sekitar rumah terdapat pohon yang rimbun serta mengecek atap rumah yang berbahan genteng.

Budi juga memperingatkan kepada masyarakat agar waspada dan siap siaga terhadap potensi bahaya hidrometeorologi lain. Seperti halnya, bencana banjir, banjir bandang dan tanah longsor memasuki musim penghujan kali ini.

(Ifa/ Red)