LKI Channel - Purwakarta
Sikap tidak terpuji dilakukan seorang kepala desa di kecamatan pasawahan kabupaten Purwakarta. Pasalnya, di saat awak media mewawancarai kepala desa terkait ketahanan pangan , Apendi kades Pasawahan Anyar langsung emosi dan marah dengan nada tinggi setelah di berikan beberapa pertanyaan untuk kelengkapan pemberitaan.
Bahkan yang parahnya lagi kades Apendi menuduh awak media ( wartawan), bahwa dengan pertanyaan itu kalau wartawan hanya mencari-cari kesalahan saat dikonfirmasi terkait pengelolaan ketahanan pangan.
"banyak puluhan wartawan yang kesini tidak pernah bertanya ini itu, saya orangnya gini" dengan banyaknya pertanyaan-pertanyaan itu seolah-olah mencari sela kesalahan desa saya" ungkap Apendi
Di saat tim media bertanya kembali "apakah pak kades merasa atau tidak"?, kades pun menjawab tidak, terus jikalau tidak mengapa mesti marah dan merasa takut seperti ada yang di tutup tutupi
Padahal tugas media sebagai pilar ke empat dalam demokrasi sudah jelas yaitu Memeriksa keautentikan suatu informasi yang akan disampaikan.
Melakukan wawancara kepada narasumber demi memperoleh informasi akurat untuk disampaikan ke publik serta Menjaga komunikasi dengan warga dan narasumber untuk memastikan pemberian informasi berkelanjutan untuk kedua kalinya.
Namun dengan sikap tidak terpuji seorang kepala desa Pasawahan anyar yang marah/emosi saat di wawancarai tersebut menandakan, "Ada apa dengan ketahanan pangan desa pasawahan anyar ?"
Awak media akan menggali lebih dalam terkait adanya dugaan korupsi dan penyelewengan anggaran ketahanan pangan yang ada di desa pasawahan anyar.
(Yn/yd)