Dewan Komisioner Dilantik, Kantor OJK Didemo Korban Asuransi Unit Link
-->

Advertisement


Dewan Komisioner Dilantik, Kantor OJK Didemo Korban Asuransi Unit Link

LKI CHANNEL
21 July 2022

LKI-CHANNEL , SUKABUMI


Perwakilan Komunitas Korban Asuransi Unitlink menggelar aksi damai di depan kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Gedung Sumitro, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/7/2022). Aksi damai ini menjadi kado pengingat kepada Dewan Komisioner OJK yang baru saja dilantik di gedung Mahkamah Agung, Jakarta, pada hari yang sama.


Komunitas korban asuransi pun bermalam didepan OJK Gedung Sumitro, lapangan banteng, kali ini membuat koordinator Maria Tri Hartati geram dengan memnjat pagar didepan OJK itu. Karena kekecewaannya terhadap OJK yang selalu PHP, kamis (21/07/2022).


"Permintaan kami masih sama dengan yang dulu. Pertama OJK harus merespons para korban dari kejahatan korporasi asuransi unit link. Kedua, kami meminta dibantu untuk mendapatkan full refund terhadap dana yang sudah kami setorkan kepada perusahaan asuransi yang notabene berada di bawah pengawasan OJK," kata Maria Trihartati, koordinator Komunitas Korban Asuransi Unit Link saat ditemui di lokasi, Rabu siang.


Maria menjelaskan korban asuransi unitlink ini berasal dari tiga perusahaan, yakni Prudential, AXA Mandiri dan AIA. Ia berharap komisioner OJK yang baru ini bisa membantu memfasilitasi kerugian para korban.


Mendesak OJK agar ketiga perusahaan asuransi AIA, AXA MANDIRI, PRUDENTIAL segera mengembalikan kerugian para korban yg ada dilist yg sudah ikut pengaduan lewat komunitas korban asuransi. 


"Jangan tebang pilih karena sebagian dari daftar yang ada dilist sudah diselesaikan. Kami meminta jawaban secara tertulis dari OJK mengenai sejauh mana langkah dari OJK menyelesaikan pengaduan komunitas korban asuransi dari ketiga perusahaan ini," ujar Maria.


Maria juga berharap OJK dan lembaga terkait seperti DPR RI bisa mempertimbangkan kembali aktivitas penjualan dari produk unitlink.


"Kami sangat berharap OJK bisa secara berani dan tegas untuk menghentikan penjualan asuransi unitlink. Selama ini sudah banyak korban sehingga jangan ada lagi masyarakat yang dirugikan oleh produk ini," kata dia.


Harapan serupa juga disampaikan oleh Senni Saragih. Korban dari asuransi Prudential yang berasal dari Sukabumi ini sangat merugikan. "Selain (nasabah) tidak tepat sasaran, unitlink ini ternyata lebih menguntungkan perusahaan asuransi dengan banyaknya potongan yang dibebankan kepada nasabah. Itu tidak adil," ujarnya dengan penuh semangat.


Sementara itu pada aksi damai di depan kantor OJK ini hadir perwakilan dari sejumlah daerah. Diantaranya berasal dsri Lampung, Medan, Purwakarta, Karawang, Cikarang dan wilayah Jabodetabek. Dalam aksi damai ini, para korban yang umumnya diikuti ibu ibu datang dengan membawa panci sebagai simbol perlawanan untuk terus bersuara lantang meneriakkan keadilan para korban asuransi unitlink.


(Red)